Penelitian Evaluatif - infosarjana/ Penelitian Evaluatif - infosarjana

Penelitian Evaluatif

       Evaluasi merupakan sebuah kegiatan pengumpulan data atau informasi, untuk dibandingkan dengan kriteria, kemudian diambil kesimpulan. Kesimpulan inilah yang disebut sebagai hasil evaluasi. Yang dimaksud dengan kriteria dalam evaluasi pendidikan adalah ketentuan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Budaya. Contoh yang paling mudah adalah ketentuan kelulusan dari sebuah lembaga pendidikan. Seorang siswa dapat dikatakan lulus apabila nilai UAN dan nilai UAS mungkin ditambah dengan persyaratan lain-sudah dicapai oleh siswa yang bersangkutan.
Penelitian Evaluatif
Penelitian Evaluatif

       Untuk penelitian evaluatif pada bidang manajemen pendidikan, hamper semuanya dapat dikategorikan sebagai penelitian evaluatif, karena apa yang dilaksanakan dalam bidang manajemen merupakan implementasi dari sebuah kebijakan. Sebagai contoh adalah penelitian tentang perpustakaan sekolah. Penelitian tersebut tentunya mengukur seberapa baik pengelolaan perpustakaan yang diteliti, seberapa dekat implementasi pengelolaannya dengan aturan yang diterapkan oleh kementerian Pendidikan dan Budaya. Contoh lain lagi, pelaksanaan pembelajaran. Oleh kementerian sudah ada rambu-rambu aturan sebagai ukuran baik atau tidaknya pembelajaran. Jadi penelitian tentang pembelajaran merupakan penelitan evaluatif, karena mengevaluai implementasi kebijakan Kementerian Pendidikan dan Budaya.

       Apa manfaat melakukan penelitan evaluatif ini? Dari sepintas penjelasan saja sudah dapat ditebak jawabannya. Penelitan evaluatif bermaksud mengumpulkan data tentang implementasi kebijakan. Dengan demikian manfaat hasil penelitiannya juga untuk pihak yang membuat kebijakan. Sebetulnya tujuan penelitan evaluatif itu untuk mengetahui keterlaksanaan kebijakan, bukan hanya pada kesimpulan kalau belum baik implementasinya, apa yang telah menyebabkan dimana letak kelemanya, dan kalau lemah apa sebabnya. Dengan kata lain, penelitian evaluatif bermaksud mencari titk-titik lemah dari implementasi yang mungkin juga letak kelemahan kebijakannya.

       Berdasarkan data hasil penelitian tersebut pengambil kebijakan dapat memperbaiki unsure-yang lemah dari kebijakan, yang tujuan akhirnya adalah meningkatkan mutu dari implementasi dari kebijakan. Dengan adanya penelitian evaluatif, maka sebuah lembaga dapat ditingkatkan mutu kinerjanya, atau dengan kata lain, penelitian evaluatif ini mempunyai manfaat sebagai pengembangan kualitas atau quality improvement.

Anda telah membaca Penelitian Evaluatif

Belum ada Komentar untuk "Penelitian Evaluatif"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel